Belanja online merupakan aktifitas jual
beli yang sering dilakukan para pengguna internet. Selain kemudahan
dalam bertransaksi jual beli barang tanpa perlu keluar rumah hanya duduk
di depan komputer barang yang kita inginkan bisa langsung diantar di
rumah, kita juga harus memperhatikan kemungkinan terburuk serta waspada
terhadap pihak-pihak yang tak bertanggung jawab yang mengambil
kesempatan dalam proses transaksi jual beli online via internet.
Dalam proses tranksaksi jual beli online atau yang sering kita sebut
belanja online via internet keamanan dalam transaksi menjadi hal yang
patut kita perhatikan. Untuk menghindari penipuan dan kerugian dalam
berbelanja di internet ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk
mencegah terjadinya penipuan dan kekecewaan anda dalam transaksi online.
Berikut ini adalah 5 tips belanja online via internet untuk mencegah
dan mengurangi resiko terjadinya penipuan dalam belanja online via
internet.
- Ketahuilah informasi produk dan penjualnya. Amati lebih detail deskripsi produk seta reputasi web atau pedagang online
- Jangan mudah memberikan informasi pribadi anda dan keuangan secara online maupun offline
- Waspada phising, Yang biasanya meminta informasi rekening lewat
email dan telepon. Lebih berhati-hati dalam menanggapi semua email yang
masuk dan telepon yang meminta informasi keuangan melalui email atau
telepon.
- Waspadai metode pembayaran tak lazim, Misalnya pembayaran sebagian
dilakukan dari beberapa rekening, dan hanya mencantumkan metode
pembayaran tunai via pos.
- Gunakan metode pembayaran aman dan terpercaya. Bisa menggunakan
rekening bersama atau metode pembayaran PayPal, yang memberikan asurasin
terhadap transaksi. Perlindungan pembelian dari PayPal ini menawarkan
asuransi USD 1.000 pada setiap barang yang tidak diterima atau berbeda
dari deskripsinya.
Dengan selalu waspada dan menerapkan 5
tips sebelum belanja online via internet tersebut kita bisa mendapatkan
kemudahan dalam berbelanja serta kenyamanan dalam mendapatkan barang dan
produk yang kita inginkan tanpa perlu khawatir menjadi korban penipuan.
No comments:
Post a Comment